Udah mau UAS.
Lemas. Gak bisa bebas.
Meja belajar akan penuh dengan tumpukan kertas.
Sebenarnya, masih banyak materi yang belum jelas.
Belum tuntas.
Tapi untung bisa minta ajarin teman sekelas.
Sambil memasang muka memelas.
"Hadyan, hadyan, integral nih, gak ngerti nomer sebelas".
Huft.
Kenapa ya kok aku gak cerdas-cerdas?
Padahal apa coba yang belum ku bahas?
Aku juga bukan anak yang malas.
Huft.
Capek sebenarnya, tapi harus ikhlas.
Mau tak mau, harus jalani dengan hati yang luas.
Semoga saja malam ini hujan
turun deras.
Soalnya kalau belajar sambil dengar suara hujan tuh, rasanya pas.
Belum lagi dengan baunya yang khas.
Membuatku antusias.
Ah. Gaya ya?
Bicara tentang hujan layaknya sastrawan berkelas.
Udah ah.
Masih banyak tugas.
Yang belum tuntas.
(I know it's crappy and disgust you. But I'm sorry it's not about the content, it's about the rhymes)
No comments:
Post a Comment